Untuk memilih HP Asus dengan harga ratusan ribu, kamu mungkin akan lebih terbatas pada model-model entry-level atau bahkan smartphone bekas. Namun, beberapa model Asus dalam kategori ini masih menawarkan kinerja yang cukup baik untuk pengguna dengan kebutuhan dasar. Berikut adalah beberapa rekomendasi:
- Asus Zenfone Go ZB452KG
- Layar: 4.5 inci, resolusi 480 x 854 piksel
- Prosesor: MediaTek MT6580
- RAM: 1 GB
- Penyimpanan: 8 GB (dapat diperluas dengan microSD)
- Kamera belakang: 5 MP
- Kamera depan: 0.3 MP
- Baterai: 1600 mAh
- Asus Zenfone Live (ZB501KL)
- Layar: 5 inci, resolusi 720 x 1280 piksel
- Prosesor: Qualcomm Snapdragon 410
- RAM: 2 GB
- Penyimpanan: 16 GB (dapat diperluas dengan microSD)
- Kamera belakang: 13 MP
- Kamera depan: 5 MP
- Baterai: 2650 mAh
- Asus Zenfone C (ZC451CG)
- Layar: 4.5 inci, resolusi 480 x 854 piksel
- Prosesor: Intel Atom Z2520
- RAM: 1 GB
- Penyimpanan: 8 GB (dapat diperluas dengan microSD)
- Kamera belakang: 5 MP
- Kamera depan: 0.3 MP
- Baterai: 2100 mAh
- Asus Zenfone 4 (A450CG)
- Layar: 4.5 inci, resolusi 480 x 854 piksel
- Prosesor: Intel Atom Z2520
- RAM: 1 GB
- Penyimpanan: 8 GB (dapat diperluas dengan microSD)
- Kamera belakang: 8 MP
- Kamera depan: 2 MP
- Baterai: 1750 mAh
- Asus Zenfone Go (ZB552KL)
- Layar: 5.5 inci, resolusi 720 x 1280 piksel
- Prosesor: Qualcomm Snapdragon 410
- RAM: 2 GB
- Penyimpanan: 16 GB (dapat diperluas dengan microSD)
- Kamera belakang: 13 MP
- Kamera depan: 5 MP
- Baterai: 3000 mAh
Model-model di atas bisa ditemukan dalam kondisi baru atau bekas, jadi pastikan untuk memeriksa spesifikasi dan kondisi perangkat dengan teliti sebelum membeli. Juga, pertimbangkan untuk memeriksa harga terbaru dan penawaran dari berbagai penjual untuk mendapatkan nilai terbaik.
1. Asus Zenfone Go ZB452KG
Spesifikasi:
- Layar: 4.5 inci, Resolusi 480 x 854 piksel (FWVGA)
- Prosesor: MediaTek MT6580, Quad-core 1.3 GHz Cortex-A7
- RAM: 1 GB
- Penyimpanan Internal: 8 GB (dapat diperluas dengan microSD hingga 64 GB)
- Kamera Belakang: 5 MP, f/2.0, LED Flash
- Kamera Depan: 0.3 MP
- Baterai: 1600 mAh
- Sistem Operasi: Android 5.1 Lollipop
- Dimensi: 136.5 x 66.7 x 9.9 mm
- Berat: 135 g
Kelebihan:
- Harga Terjangkau: Sangat cocok untuk pengguna dengan anggaran terbatas.
- Desain Kompak: Mudah dibawa dan digunakan dengan satu tangan.
- Kualitas Kamera Belakang Cukup Baik: 5 MP cukup untuk foto sehari-hari.
Kekurangan:
- RAM Terbatas: 1 GB RAM mungkin tidak cukup untuk multitasking berat.
- Kamera Depan: Resolusi rendah, kurang ideal untuk selfie berkualitas tinggi.
- Baterai Kecil: Kapasitas 1600 mAh cepat habis jika digunakan secara intensif.
2. Asus Zenfone Live (ZB501KL)
Spesifikasi:
- Layar: 5 inci, Resolusi 720 x 1280 piksel (HD)
- Prosesor: Qualcomm Snapdragon 410, Quad-core 1.2 GHz Cortex-A53
- RAM: 2 GB
- Penyimpanan Internal: 16 GB (dapat diperluas dengan microSD hingga 256 GB)
- Kamera Belakang: 13 MP, f/2.0, LED Flash
- Kamera Depan: 5 MP, f/2.2, LED Flash
- Baterai: 2650 mAh
- Sistem Operasi: Android 6.0 Marshmallow
- Dimensi: 141 x 71.8 x 8.1 mm
- Berat: 140 g
Kelebihan:
- Layar HD: Kualitas gambar yang lebih tajam dan jernih.
- Kamera Depan dengan Flash: Ideal untuk selfie di kondisi pencahayaan rendah.
- Penyimpanan Eksternal Besar: Dukungan microSD hingga 256 GB.
Kekurangan:
- Prosesor Lama: Snapdragon 410 cukup kuno untuk aplikasi modern.
- Kamera Belakang: Meskipun 13 MP, kualitas gambar tidak terlalu istimewa dalam kondisi pencahayaan rendah.
- Baterai Cukup Besar, Tapi Bukan Yang Terbaik: Meskipun kapasitasnya 2650 mAh, penggunaan intensif mungkin memerlukan pengisian lebih sering.
3. Asus Zenfone C (ZC451CG)
Spesifikasi:
- Layar: 4.5 inci, Resolusi 480 x 854 piksel (FWVGA)
- Prosesor: Intel Atom Z2520, Dual-core 1.2 GHz
- RAM: 1 GB
- Penyimpanan Internal: 8 GB (dapat diperluas dengan microSD hingga 64 GB)
- Kamera Belakang: 5 MP, f/2.0, LED Flash
- Kamera Depan: 0.3 MP
- Baterai: 2100 mAh
- Sistem Operasi: Android 4.4 KitKat
- Dimensi: 136.5 x 66 x 10.5 mm
- Berat: 150 g
Kelebihan:
- Prosesor Intel: Memberikan performa yang cukup baik dalam kategori entry-level.
- Desain Kompak dan Ringan: Mudah dibawa dan nyaman digunakan.
- Harga Terjangkau: Cocok untuk pengguna yang membutuhkan smartphone dengan anggaran rendah.
Kekurangan:
- RAM Terbatas: 1 GB mungkin membatasi kinerja multitasking.
- Kamera Depan Lemah: 0.3 MP tidak ideal untuk selfie.
- Sistem Operasi Lama: Android 4.4 KitKat sudah usang dan mungkin tidak mendukung aplikasi terbaru.
4. Asus Zenfone 4 (A450CG)
Spesifikasi:
- Layar: 4.5 inci, Resolusi 480 x 854 piksel (FWVGA)
- Prosesor: Intel Atom Z2520, Dual-core 1.2 GHz
- RAM: 1 GB
- Penyimpanan Internal: 8 GB (dapat diperluas dengan microSD hingga 64 GB)
- Kamera Belakang: 8 MP, f/2.0, LED Flash
- Kamera Depan: 2 MP
- Baterai: 1750 mAh
- Sistem Operasi: Android 4.4 KitKat
- Dimensi: 136.4 x 66.2 x 10.3 mm
- Berat: 145 g
Kelebihan:
- Kamera Belakang 8 MP: Lebih baik dibandingkan dengan model entry-level lain di rentang harga yang sama.
- Desain Ringan dan Kompak: Mudah dibawa dan digunakan.
- Penyimpanan Eksternal: Dukungan microSD hingga 64 GB.
Kekurangan:
- Baterai Kecil: Kapasitas 1750 mAh mungkin kurang untuk penggunaan intensif.
- RAM Terbatas: 1 GB mungkin menghambat performa multitasking.
- Sistem Operasi Lama: Android 4.4 KitKat.
5. Asus Zenfone Go (ZB552KL)
Spesifikasi:
- Layar: 5.5 inci, Resolusi 720 x 1280 piksel (HD)
- Prosesor: Qualcomm Snapdragon 410, Quad-core 1.2 GHz Cortex-A53
- RAM: 2 GB
- Penyimpanan Internal: 16 GB (dapat diperluas dengan microSD hingga 256 GB)
- Kamera Belakang: 13 MP, f/2.0, LED Flash
- Kamera Depan: 5 MP, f/2.0
- Baterai: 3000 mAh
- Sistem Operasi: Android 6.0 Marshmallow
- Dimensi: 153 x 77 x 10.7 mm
- Berat: 170 g
Kelebihan:
- Layar HD Besar: Menawarkan pengalaman menonton dan gaming yang lebih baik.
- Kamera Belakang 13 MP: Kualitas foto yang baik untuk kategori entry-level.
- Baterai Kapasitas Besar: 3000 mAh memberikan daya tahan lebih lama.
Kekurangan:
- Dimensi Besar: Layar besar bisa membuat ponsel terasa bulky dan sulit digunakan dengan satu tangan.
- Prosesor Lama: Snapdragon 410 bukan yang terbaru, mungkin kurang optimal untuk aplikasi modern.
- Desain Cukup Berat: 170 g bisa terasa berat untuk beberapa pengguna.
Berikut adalah ulasan mendalam mengenai masing-masing smartphone Asus yang telah disebutkan, mencakup kelebihan, kekurangan, dan nilai keseluruhan dari setiap model:
1. Asus Zenfone Go ZB452KG
Ulasan:
Asus Zenfone Go ZB452KG adalah salah satu smartphone entry-level yang dirancang untuk pengguna dengan anggaran terbatas. Dengan layar kecil 4.5 inci dan spesifikasi yang sederhana, model ini fokus pada fungsi dasar seperti telepon, pesan, dan penggunaan aplikasi ringan.
Kelebihan:
- Harga Terjangkau: Salah satu pilihan terbaik untuk pengguna dengan anggaran rendah.
- Desain Kompak: Layar kecil membuatnya mudah dibawa dan digunakan dengan satu tangan.
- Kamera Belakang Memadai: 5 MP cukup untuk foto dasar sehari-hari.
Kekurangan:
- RAM Terbatas: Dengan hanya 1 GB RAM, multitasking bisa terasa lambat.
- Kamera Depan Lemah: Resolusi 0.3 MP sangat terbatas untuk selfie.
- Baterai Kecil: Kapasitas 1600 mAh mungkin tidak mencukupi untuk penggunaan intensif sehari-hari.
Nilai Keseluruhan: Zenfone Go ZB452KG adalah pilihan yang sangat ekonomis dan praktis untuk pengguna yang membutuhkan smartphone dengan fungsi dasar. Namun, jika kamu memerlukan kinerja lebih baik atau fitur canggih, model ini mungkin kurang memadai.
2. Asus Zenfone Live (ZB501KL)
Ulasan:
Asus Zenfone Live (ZB501KL) adalah model entry-level yang sedikit lebih canggih dengan layar 5 inci dan spesifikasi yang lebih baik dibandingkan dengan Zenfone Go. Ini dirancang dengan fitur-fitur seperti kamera depan dengan LED flash, yang menarik bagi pengguna yang sering berfoto selfie.
Kelebihan:
- Layar HD: Menyediakan resolusi 720 x 1280 piksel yang lebih tajam dibandingkan dengan banyak smartphone entry-level lainnya.
- Kamera Depan dengan Flash: Fitur ini berguna untuk selfie di kondisi cahaya rendah.
- Penyimpanan Eksternal Besar: Dukungan microSD hingga 256 GB memberikan fleksibilitas penyimpanan tambahan.
Kekurangan:
- Prosesor Kuno: Snapdragon 410 sudah agak ketinggalan zaman dan mungkin tidak optimal untuk aplikasi berat.
- Kamera Belakang Cukup Biasa: Meskipun 13 MP, kualitas gambar tidak luar biasa dalam kondisi pencahayaan rendah.
- Baterai Biasa: Kapasitas 2650 mAh cukup untuk penggunaan sehari-hari, tetapi bisa terasa kurang jika digunakan intensif.
Nilai Keseluruhan: Zenfone Live menawarkan fitur selfie yang baik dan layar HD, menjadikannya pilihan yang layak untuk pengguna yang membutuhkan ponsel entry-level dengan fitur tambahan. Namun, kinerjanya mungkin terbatas untuk pengguna yang memerlukan performa lebih tinggi.
3. Asus Zenfone C (ZC451CG)
Ulasan:
Asus Zenfone C (ZC451CG) adalah smartphone entry-level yang dilengkapi dengan prosesor Intel Atom dan desain kompak. Ini ditujukan untuk pengguna yang membutuhkan ponsel sederhana dengan fungsi dasar.
Kelebihan:
- Prosesor Intel Atom: Memberikan performa yang cukup baik dalam kategori entry-level.
- Desain Ringan: Mudah dibawa dan digunakan dengan nyaman.
- Harga Terjangkau: Salah satu pilihan yang paling murah untuk pengguna dengan anggaran terbatas.
Kekurangan:
- RAM Terbatas: 1 GB RAM bisa membatasi kinerja multitasking.
- Kamera Depan Lemah: Resolusi 0.3 MP kurang ideal untuk selfie.
- Sistem Operasi Lama: Android 4.4 KitKat sudah ketinggalan zaman, yang dapat membatasi kompatibilitas aplikasi terbaru.
Nilai Keseluruhan: Zenfone C adalah pilihan yang baik jika kamu hanya membutuhkan ponsel untuk kebutuhan dasar dan tidak memerlukan fitur terbaru atau performa tinggi. Namun, untuk penggunaan lebih intensif atau jangka panjang, kamu mungkin perlu mempertimbangkan model dengan spesifikasi yang lebih baik.
4. Asus Zenfone 4 (A450CG)
Ulasan:
Asus Zenfone 4 (A450CG) adalah smartphone entry-level dengan ukuran layar yang sedikit lebih besar dan spesifikasi yang memadai. Dikenal dengan kamera belakang 8 MP yang memberikan kualitas foto yang cukup baik untuk harganya.
Kelebihan:
- Kamera Belakang 8 MP: Mampu menghasilkan foto yang lebih baik dibandingkan dengan banyak smartphone di kategori harga yang sama.
- Desain Ringan dan Kompak: Mudah digunakan dan dibawa.
- Penyimpanan Eksternal: Dukungan microSD hingga 64 GB memberikan fleksibilitas penyimpanan tambahan.
Kekurangan:
- Baterai Kecil: Kapasitas 1750 mAh mungkin tidak cukup untuk penggunaan intensif sehari-hari.
- RAM Terbatas: Dengan 1 GB RAM, multitasking mungkin terasa lambat.
- Sistem Operasi Lama: Android 4.4 KitKat mungkin membatasi akses ke aplikasi terbaru.
Nilai Keseluruhan: Zenfone 4 adalah pilihan solid untuk pengguna yang memerlukan kamera yang lebih baik di ponsel entry-level. Namun, dengan baterai yang lebih kecil dan RAM yang terbatas, ini mungkin kurang ideal untuk penggunaan berat.
5. Asus Zenfone Go (ZB552KL)
Ulasan:
Asus Zenfone Go (ZB552KL) adalah smartphone entry-level dengan layar besar 5.5 inci dan spesifikasi yang lebih baik, menjadikannya pilihan yang baik bagi mereka yang mencari ponsel dengan layar besar dan baterai yang cukup besar.
Kelebihan:
- Layar HD Besar: 5.5 inci memberikan pengalaman menonton dan gaming yang lebih baik.
- Kamera Belakang 13 MP: Kualitas foto yang baik untuk kategori entry-level.
- Baterai Kapasitas Besar: 3000 mAh memberikan daya tahan yang lebih lama dibandingkan dengan model lain di kategori ini.
Kekurangan:
- Dimensi Besar: Dengan layar 5.5 inci, ponsel ini bisa terasa bulky dan sulit digunakan dengan satu tangan.
- Prosesor Lama: Snapdragon 410, meskipun cukup baik, bukan yang terbaru dan mungkin membatasi performa aplikasi modern.
- Desain Berat: 170 g bisa terasa berat untuk beberapa pengguna.
Nilai Keseluruhan: Zenfone Go menawarkan kombinasi layar besar dan kapasitas baterai yang baik, menjadikannya pilihan menarik untuk pengguna yang mengutamakan media dan penggunaan sehari-hari yang intens. Namun, dimensi besar dan berat bisa menjadi pertimbangan jika kamu mencari ponsel yang lebih ringan dan mudah digunakan dengan satu tangan.
Kesimpulan:
Semua model Asus di atas menawarkan nilai yang baik dalam kategori harga mereka, namun memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan spesifik dan anggaran kamu. Jika kamu mencari ponsel dengan fitur dasar dan harga sangat terjangkau, Zenfone Go ZB452KG atau Zenfone C bisa menjadi pilihan. Untuk fitur tambahan seperti kamera depan dengan flash, Zenfone Live adalah pilihan yang baik. Zenfone 4 menawarkan kamera belakang yang lebih baik, sedangkan Zenfone Go ZB552KL adalah pilihan solid untuk layar besar dan baterai yang tahan lama.
Penutup
Memilih HP dalam rentang harga ratusan ribu berarti harus mempertimbangkan keseimbangan antara harga, kinerja, dan fitur. Model-model yang disebutkan di atas adalah pilihan yang solid dalam kategori mereka, namun penting untuk memperhatikan kekurangan dan kebutuhan spesifik kamu sebelum membeli. Jika anggaran memungkinkan, mempertimbangkan model-model yang sedikit lebih baru atau merek lain juga bisa menjadi alternatif yang baik.